Pekanbaru — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau melakukan penggerebekan di Kampus Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau dan berhasil menyita 63 kilogram ganja kering siap edar. Penemuan ini berawal dari informasi terkait pengiriman ganja melalui jasa ekspedisi Indah Cargo di Pekanbaru pada kamis, 8 Agustus 2025.
Dalam operasi tersebut, petugas BNNP menangkap dua orang tersangka berinisial RS dan S, yang keduanya diketahui merupakan mantan mahasiswa UIN Suska Riau berstatus drop-out (DO). Saat penangkapan di lokasi ekspedisi, petugas menemukan satu kardus berisi 23 paket ganja kering.
Hasil interogasi mengungkap lokasi penyimpanan ganja lainnya di atap Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) UIN Suska Riau. Dari penggeledahan, ditemukan dua kardus berisi 40 paket dan 10 paket ganja kering, sehingga total barang bukti mencapai 63 kilogram.
Gedung PKM yang dijadikan tempat penyimpanan berjarak sekitar 200 meter dari gedung Rektorat. Petugas menemukan akses menuju atap menggunakan tangga kayu darurat, serta sejumlah barang seperti karung, matras, puntung rokok dan spanduk bekas.
Rektor UIN Suska Riau, Prof. Leny Novianti, menyatakan bahwa pihak kampus tidak akan menoleransi penyalahgunaan narkoba dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat. Selain itu, kampus akan mengevaluasi tata kelola organisasi mahasiswa, memperkuat sistem keamanan, membentuk Satgas Anti-Narkoba dan mengintegrasikan kurikulum anti-narkoba.
Wakil Rektor III, Harris Simaremare, menambahkan bahwa kerja sama dengan BNN akan ditingkatkan untuk mencegah kasus serupa terulang.
Penulis : Dawit
