Riau Membara : Suhu Sentuh 36°C, BMKG Ingatkan Bahaya Panas Ekstrem dan Karhutla

Berita Teraktual dan Terpercaya

(Photo Penampakan Laporan Cuaca untuk Wilayah Kota Dumai pada Jum'at, 31 Oktober 2025)

Dumai – Cuaca panas ekstrem kembali melanda Provinsi Riau dalam beberapa hari terakhir. Berdasarkan laporan BMKG Stasiun Pekanbaru, suhu udara di sejumlah wilayah Riau mencapai 36 derajat Celsius, disertai kelembapan rendah dan angin kering dari arah selatan ke barat laut.

“Cuaca cerah terik masih mendominasi hingga beberapa hari ke depan. Warga perlu mewaspadai dampak panas terhadap kesehatan dan potensi kebakaran hutan,” ujar Prakirawan BMKG Pekanbaru, Sanya Gautami, dikutip dari RiauAktual.com (31/10/2025).

BMKG mencatat, Riau telah mengalami lebih dari 10 hari tanpa hujan, sementara data terbaru menunjukkan 118 titik panas tersebar di 11 kabupaten/kota. Daerah dengan hotspot terbanyak antara lain Indragiri Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Pelalawan dan Kota Dumai (Riaupos.Jawapos.com).

Kondisi ini meningkatkan risiko kebakaran hutan dan lahan (karhutla), terutama di kawasan gambut. “Kami imbau masyarakat tidak membakar lahan, tidak membuang puntung rokok sembarangan dan segera melapor bila melihat asap di sekitar wilayahnya,” kata Kepala DLHK Riau, Mamun Murod, dilansir dari Cakaplah.com.

Selain bahaya karhutla, suhu tinggi juga dapat memicu dehidrasi dan kelelahan panas. Dinas Kesehatan meminta masyarakat memperbanyak minum air putih dan menghindari aktivitas berat di bawah sinar matahari siang hari.

Meski BMKG memperkirakan potensi hujan ringan di beberapa daerah seperti Pelalawan, Bengkalis dan Siak, curahnya belum cukup meredam suhu panas yang melanda sebagian besar wilayah Riau.

Imbauan untuk Warga:

1. Kurangi aktivitas luar ruangan di siang hari

2. Perbanyak minum air putih

3. Gunakan pelindung diri saat beraktivitas di bawah terik matahari

4. Jangan melakukan pembakaran lahan atau sampah

5. Pantau terus informasi resmi dari BMKG dan BPBD setempat.

Cuaca terik kali ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat Riau untuk lebih waspada terhadap kesehatan dan menjaga lingkungan. Riau sedang panas dan butuh kesadaran bersama untuk mendinginkannya kembali.

Penulis : Dawit 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *